Kamu mungkin kaget membaca judul di atas. Masa, sih password orang Indonesia gampang dibajak? Setidaknya demikianlah hasil studi seorang ilmuwan komputer dari Inggris seperti dilansir dailymail.
Ilustrasi/us.123rf.com
Josep Bonneau, ilmuwan komputer dari Universitas Cambridge, Inggris, belum lama ini melakukan sebuah studi terhadap 69,3 juta sampel pengguna akun di Yahoo! di berbagai negara. Mulai dari Korean, China, Vietnam, Jerman, Prancis, Inggris hingga Indonesia.
Setelah menjalani analisa, Bonneau mengklaim 15% dari kata password yang digunakan pemilik akun Yahoo! di Indonesia lebih mudah dipatahkan hanya dengan menggunakan bahasa lokal yang sama.
"Mereka membuat kata kunci yang sangat mudah untuk ditebak," katanya saat berbicara di depan simposium Security and Privacy di San Francisco beberapa waktu lalu.
Lain Indonesia, lain pula dengan China, Bonneau menyebut negara komunis ini sebagai negara dengan pengguna password yang paling kuat. Bonneau mengatakan hanya bisa membobol 4% saja dengan menggunakan bahasa lokal.
Uniknya, dibandingkan pengguna komputer berusia muda, Bonneau menemukan ternyata pengguna berusia lanjut, atau yang berada di atas 55 tahun, justru memiliki kata password yang lebih kuat.
Untuk itu, masih menurut Bonneau, penggunaan password yang memiliki kombinasi lebih sulit diperlukan untuk menjaga akun mereka. Selain itu penggantian password secara rutin juga akan membuat akunnya lebih terproteksi.
Setelah menjalani analisa, Bonneau mengklaim 15% dari kata password yang digunakan pemilik akun Yahoo! di Indonesia lebih mudah dipatahkan hanya dengan menggunakan bahasa lokal yang sama.
"Mereka membuat kata kunci yang sangat mudah untuk ditebak," katanya saat berbicara di depan simposium Security and Privacy di San Francisco beberapa waktu lalu.
Lain Indonesia, lain pula dengan China, Bonneau menyebut negara komunis ini sebagai negara dengan pengguna password yang paling kuat. Bonneau mengatakan hanya bisa membobol 4% saja dengan menggunakan bahasa lokal.
Uniknya, dibandingkan pengguna komputer berusia muda, Bonneau menemukan ternyata pengguna berusia lanjut, atau yang berada di atas 55 tahun, justru memiliki kata password yang lebih kuat.
Untuk itu, masih menurut Bonneau, penggunaan password yang memiliki kombinasi lebih sulit diperlukan untuk menjaga akun mereka. Selain itu penggantian password secara rutin juga akan membuat akunnya lebih terproteksi.
Sumber:
memobee.com